wiwi's blog

Rabu, 28 Desember 2016

Bahagia itu Sederhana






Hai-hai, ketemu lagi dengan aku Wiwi.
Hihi, nggak berasa ya ternyata udah bulan Desember, hari ini udah tanggal 28 Desember 2016, akhir tahun dan itu juga artinya 2 bulan aku nggak update blog, hehe 

Maafkan aku blog, ternyata setelah menikah, menjadi IRT, untuk komitmen selalu bersamamu setiap waktu memang sudah tak mudah lagi *halah, ini lebay* 
Tapi ya emang gitu sih, adaaaa ajaaa kerjaan yang mesti diutamakan dari blog tercinta ini.




Oke-oke, pada kesempatan kali ini aku mau cerita tetang kebahagiaan yang sedang aku alami, #eaaaa
Asli, ini aneh sebenernya, tapi ini beneran nyata, dan aku sendiri yang mengalaminya, hihi
Jadi tuh, saat ini usia kehamilanku masuk minggu ke 35 dan entah mulai minggu keberapa, mungkin mulai minggu ke-28 (7 bulan) aku punya kebiasaan yang cukup "aneh".
Apakah itu?
Yuhuuu, aku lagi sukaaaaa bangeeeett nyium bau sabun colek, haha
Yap, sabun colek Ekonomi warna hijau *ini BUKAN iklan yes*




Aneh kan?

Ya beginilah, ANEH tapi NYATA.
Begitulah adanya bumil (setidaknya yang aku rasakan).

Nyidam itu kan bisa kali yah, jadi suka nyium bau parfum suami, bau pengharum ruangan, atau apalah semacemnya yang rada normal.
Lah ini kok malah nyium sabun colek sih, haha
Tau dah, secara logika emang nggak bisa dijelaskan, karna ini adalah masalah rasa, yang mungkin cuma aku yang bisa merasakannya, xixixi
Padahal dulu pas masih hamil muda, nggak suka nyium bau wangi, langsung mual, lah kali ini?


Asliiiii, ya Allah aku sukaaaaa bangeeett nyium bau wanginya.
Wangi, seger, baunya enak.
Kalo lagi ngucek-ngucek, bentar-bentar dicium deh tuh cucian.

Pokoknya mah bikin bahagia deh nyium bau sabun itu, haha
Oalah dek-dek, kita kok akhir-akhir ini kebiasaannya jadi aneh gini ya?
Apa kamu kelak mau jadi pengusaha sabun? hehe


Yaaa, begitulah, bahagia itu sederhana.
Semacem fenomena "Om Telolet Om" yang lagi jadi viral saat ini, aku jadi tau perasaan mereka, sesuatu yang dianggap aneh dan sederhana, justru itu bisa bikin bahagia, haha


SABUN COLEK EKONOMI HIJAU, I LOVE YOU 

















@wiwi_khaylila




Read More

Jumat, 30 September 2016

Tiga Bulan yang Amazing


Assalamu'alaikum..
Hai haii.. aku kembaliiiiii, ada yang cariin aku nggak ya?
Kali aja ada yang kangen karna udah 3 bulan aku nggak update blog, hihi
Iyaaa, sedih sih sebenernya karna blog dianggurin gini, padahal rencana hati pengen sering-sering berbagi tulisan di blog, tapi ya kenyataan tak selamanya berjalan sesuai rencana, haha

Oke, hari ini Jumat 30 September 2016

Alhamdulillah, ada tenaga buat buka laptop dan update blog, xixixi
Mau nulis apa juga belum tau nih *mikir sambil nguyah mangga*






Ah iya, alhamdulillah aku saat ini sedang hamil, nggak ada yang nanya ya? *elus perut*
Usia 22 minggu lebih 3 hari, masyaAllah rasanya luar biasa pokoknya, hihi
Nah, 3 bulan kemaren itu nggak update blog gegaranya ya karna sedang hamil ini.

Mabok sodara, mual muntah ~ 


1. Bulan Juni 2016

Awal bulan Juni 2016, awal puasa waktu itu, aku baru tau kalo aku hamil.
Haid udah telat 10 harian kalo nggak salah, iseng minta tolong suami buat beliin testpack, pas dites hasilnya garis merah 2.
Ini antara percaya dan tidak percaya.
Rasanya kok ya Allah cepet banget dikasih rezeki, padahal baru nikah, tapi langsung hamil, masyaAllah.
Karna belum yakin, aku diem-diem beli testpack lagi, sama suami nggak boleh sebenernya, karna beliau udah yakin kalo aku hamil, hehe
Tapi yaaa, aku tetep aja beli, dan test lagi, ternyata hasilnya sama, xixixi
Jadi aku selama nikah cuma sekali dapet menstruasi, setelah itu langsung hamil, alhamdulillah.

Nah setelah tau hamil ini nih, proses nyidam atau apapun itu namanya, akhirnya muncul jugaaa..
Dimana kondisi aku jadi sering mual, muntah, bau yg dirasa nggak cocok langsung bikin eneg, makanan nggak masuk, giliran mau masuk beberapa saat pasti muntah.
MasyaAllah, rasanya luar biasaaaaa..
Lemes, pusing, nggak bertenaga, sedih, bahagia, pokoknya campur aduk.
Bawaannya tiduran, nangis dan pengen pulang lebeng, haha
Iya, karna waktu itu aku di Bandung ikut suami.

Karna dirasa udah nggak kuat, akhirnya sama suami dianter pulang kampung deh.
Suami nggak tega liat aku nggak bisa masuk makanan apapun, jadi mending dianter pulang biar kondisi membaik dulu.
Well, bulan Juni 2016 aku lewati tanpa suami tercinta, kita LDRan sodara.







2. Bulan Juli 2016
Masih puasa dan lebaran, yihiiii
Masih dengan rasa mual, muntah, dan rasa kangen yang teramat sangat sama suami *uhuk*
Ternyata menjadi bumil yang sedang mabok ditambah kangen suami itu rasanya luar biasaaaa
Hampir tiap malem nangis menahan kangen, haha
MasyaAllah ya Rabb, rasanya tuh bahagia plus sedih.
Bahagia karna ada makhluk kecil yang sedang tumbuh di dalam perut, sedih karna makan mual dan muntah terus.
Ya Allah menjadi seorang ibu memang luar biasa rasanya.

Bulan Juli 2016 Lebaran Idul Fitri, suami mudik.

Bisa lebaran bareng suami di kampung sambil menikmati maboknya hamil muda, alhamdulillah..







3. Bulan Agustus 2016
Naaaahh, ini dia bulan yang ditunggu-tunggu.
Tanggal 5 Agustus 2016 aku dijemput mas suamiiiii..
Yihiiii, diajak ke Bandung lagiiiii
Alhamdulillah, karna mual muntahnya udah rada mendingan, makanan juga sudah mau masuk, akhirnya aku dijemput suami buat diajak ke Bandung lagi.
Kami nggak sanggup LDRan terlalu lama pemirsah, haha

Cusss, berangkat Bandung naik kereta dari Stasiun Maos.
Alhamdulillah kami sampai di Bandung dengan selamat.
Belajar hidup berdua lagi, belajar mandiri lagi.
Jujur bulan Agustus 2016 adalah bulan dimana aku bener-bener belajar menjadi seorang istri yang baik, ngurus suami, masak, beres-beres kontrakan, dsb
Belajar mengurus semuanya sendiri.
Bahagia? Pastiiiii
Sedih? Iya ada
Bahagia karna bisa dekat suami, bahagia dengan segala yang aku miliki sekarang.
Sedih karna suka kangen sama kampung, kangen aktivitas sebelum menikah, kangen teman-teman.
MasyaAllah, pokoknya campur aduk.

Dan bulan September 2016 ini pun, aku masih terus belajar menjadi istri yang baik, calon ibu yang baik buat anakku, dan tentunya tetap menjadi anak yang (semoga) baik untuk orang tuaku.

Doakan aku disini yaaa..
Semoga kehamilan ini selalu dilindungi oleh Allah, selalu diberi kesehatan, dijauhkan dari hal-hal yang nggak baik.
Lahiran normal dengan tubuh sempurna tak ada kurang suatu apapun.
Kelak menjadi anak yang shalih maupun shalihah, aamiin ya Rabb..


















@wiwi_khaylila

Read More

Selasa, 31 Mei 2016

Cerita Kita

Selamat sore.
Selasa, 31 Mei 2016.
Yuhuu, udah akhir bulan dan ternyata selama bulan Mei ini aku belum update blog, maafkan, aku memang orang sibuk, haha

Eeemm, mau cerita apa ya?
Oh iya, mau cerita tentang perjalanan cintaku aja kali ya, eaaa ~
Mentang-mentang udah halal nih, jadi berani bahas masalah cinta, #uhuk, haha
Nggak apa deh, insyaAllah biar next time bisa jadi kenangan, hihi










31 Mei 2016 ini adalah tepat 37 hari aku berstatus sebagai seorang istri.
Alhamdulillah, status yang selama ini udah aku nanti-nanti, hehe
Minggu 24 April 2016 aku resmi dinikahi oleh seorang lelaki luar biasa.
Lelaki yang insyaAllah shalih, lelaki yang baik, lelaki yang bertanggung jawab, lelaki yang sabar, lelaki yang merupakan hadiah terindah dari Allah SWT.
Yah, janji Allah memang indah. Jodoh adalah rahasia Allah SWT.
Dan bagaimana kita bertemu dengan jodoh kita adalah rahasia Allah.
MasyaAllah, makasih ya Rabb atas cerita indah yang Engkau berikan kepadaku.










Aku menikah dengan seorang lelaki yang sebelumnya belum aku kenal sama sekali.
Aku menikah dengan jalan ta'aruf.
MasyaAllah, Allah memang berdasarkan atas prasangka hambaNya ya.
Aku berniat untuk mencari jodoh dan menikah dengan jalan ta'aruf, dan alhamdulillah Allah mengabulkan keinginanku.
Aku berproses dengan suami mulai dari ta'aruf sampai walimah kurang lebih 5 bulan.
MasyaAllah, proses yang menjadi cerita indah tersendiri buat aku pribadi, hehe

Oke, aku ceritanya dicomblangin oleh temen kerja, Bu Dini namanya, beliau Kepala Unit biMBA AIUEO Maos.
Mungkin karna Bu Dini mulai lelah ngeliat aku yang jomblo mulu, mulai bosen ngeliat aku yang nggak nikah-nikah, akhirnya Bu Dini menawarkan mau ngenalin tetangga dari suami temennya Bu Dini.
Haha, wokeh, dengan senang hati aku terima.
Yaa.. namanya juga ikhtiar ya, jodoh itu juga harus dijemput keles dengan jalan usaha, hihi
Dulu niatnya cuma satu, bismillah ikhtiar, siapa tau memang jodohku.
Mas yang menjadi target ini adalah orang Banjarnegara, tetangga dari suami temennya Bu Dini.
Temennya Bu Dini namanya Mba Ana, Mba Ana punya suami, nah suami Mba Ana punya tetangga di Banjarnegara sana.
Si tetangga inilah yang akan menjadi target sasaran, xixixi

Singkat cerita setelah ada mukadimah dari kedua belah pihak, diputuskan yang menjadi perantara ta'aruf adalah Ranti, adik perempuan dari suamiku.

Oke, aku bagi menjadi beberapa bagian ya, sesuai dengan proses yang aku lewati, hihi

1. Tanggal 7 Desember 2015

Proses saling tukar biodata ta'aruf via email.
Waktu itu kayanya hampir bersamaan kirimnya. Tapi lupa siapa yang kirim duluan, hehe
Oke, biodata dan foto udah diterima. Kedua belah pihak saling mempelajari biodata yang dikirim.
Jujur aku pribadi langsung "klik" dengan biodata beliau.
Ya walaupun aku nggak langsung yakin sih, cuma masyaAllah rasanya itu "Ini loh calon suami yang selama ini aku cari." hihi
Bismillah, yang penting agama dan ridho Allah yang aku cari.
Setelah kedua belah pihak saling merasa cocok dengan biodata yang dikirim, proses selanjutnya adalah saling bertukar pertanyaan.
Dalam proses ini aku sama sekali nggak ada komunikasi dengan calon suami, jadi komunikasi ya hanya dengan Ranti, adik perempuan dari calon.
Alhamdulillah setelah dirasa cocok, proses selanjutnya adalah ketemuan.

2. Tanggal 25 Desember 2015

Jumat, 25 Desember 2015 adalah pertama kalinya aku ketemu dengan mas calon.
Kami ketemu di rumahku.
Beliau datang dengan Pakde dan adiknya Ranti, bertiga main kerumah untuk bertemu pertama kalinya.

MasyaAllah, tanggapan dari keluargaku alhamdulillah positif.
Gimana perasaanku waktu pertama ketemu?
Biasa ajaaaa, haha

Iya, beneran, belum ada greget yang gimanaaaa gitu.
Ya habisnya si mas calon orangnya diem banget, jadi susah mau menilai.
Alhasil aku malah sibuk ngobrol sama Ranti, hihi
Tapi alhamdulillah respon dari kedua belah pihak baik.
Karna aku yakin kalo mas calon insyaAllah orangnya baik, keluarganya baik dan yang penting agamanya juga insyaAllah baik, bismillah kalo memang dia jodohku, suatu saat nanti aku pasti bisa mencintainya.
Cinta akan datang karena terbiasa ^_^
Setelah itu, giliran aku yang disuruh main kerumah beliau di Banjarnegara.

3. Tanggal 3 Januari 2016

Minggu, 3 Januari 2016 giliran aku yang main ke Banjarnegara.
Aku waktu itu ditemenin sama kakak'ku, Mas Heri.
Karna kita pekerja, ya waktu luang buat main cuma bisa dihari minggu, hihi
Waktu aku main ke Banjarnegara, mas calon udah balik Bandung.
Jadi kita nggak ketemu pas aku main ke rumah beliau.
Oke, cuusss main ke Banjarnegara.
Dan taraaaaa, masyaAllah luar biasaaaa.
Rumah beliau ada di puncak gunung.
Naiknya tinggiiiiiii pake banget, haha
Mana aku pake acara nyasar pula.
Sepanjang jalan yang ada diledekin sama Mas Heri.
Kata Mas Heri, "serius mau jadi orang sini? biasa hidup di pasar yang apa-apa serba ada, disini mau beli-beli susah, haha"
Kataku, "bismillah mas, kalo emang jodoh mah ayuk aja, haha"
Akhirnya kita berdua ketawa antara lucu, takjub, kaget dan berbagai macam rasa bercampur jadi satu, wakakaka

Akhirnya sampai di rumah mas calon.
Alhamdulillah sambutan keluarga begitu baik, walau baru pertama ketemu bisa langsung akrab.
Sikap hangat dan welcome keluarga beliau adalah yang menjadi salah satu alasanku untuk terus melanjutkan proses ini.
Setelah ketemu tanggal 3 Januari 2016, tadinya dari pihak keluarga mas calon mau langsung mengkhitbah.
Tapi dari keluargaku minta untuk nanti dulu, biar ketemu lagi dan membicarakan hal-hal yang perlu untuk dibahas bersama.

4. Tanggal 14 Februari 2016

Hasil kesepakatan bersama, akhirnya hari Minggu 14 Februari 2016 kita berempat ketemu lagi.
Aku ditemenin Alia, dan Mas calon ditemenin Ranti.
Kita janjian di Masjid Kauman, sebelah KUA Kesugihan *uhuk KUA, haha*
Oke, di masjid kita ngobrol lumayan lama, dari jam 9 sampe dhuhur.
Kita membicarakan kelanjutan proses ini dan membicarakan hal-hal yang harus dipersiapkan serta rencana setelah walimah.
Badha dhuhur mas calon dan ranti mampir ke rumah, ketemu bapak sama ibu.
Ya intinya sih ditanyain mau gimana kelanjutan dari proses yang udah dilewati.

5. Tanggal 21 Februari 2016

Hampir satu minggu berlalu sejak pertemuan terakhir tanggal 14 Februari 2016, dan dari pihak calon nggak ada kabar, apakah proses mau berlanjut khitbah atau mau berhenti sampai disini.
Asli, ya Allah selama menunggu kabar ini beneran bikin deg-degan, hampir seminggu nggak ada kabar apakah mau lanjut atau enggak.
Aku pun udah mempersiapkan diri untuk kemungkinan yang terburuk.
Awalnya cuma aku yang khawatir.

Aku : "Bu, lanjut nggak sih ya? kok belum ada kabar?"
Ibu : "Sabar, seminggu juga belum ada, nanti juga ngabarin."
Aku : "Nggak perlu aku yang nanya duluan nih?"

Ibu : "Nggak perlu, nanti juga ngabarin, tunggu aja."

Oke, akupun berusaha tenang.
Eh keesokan harinya malah giliran ibu yang khawatir.

Ibu : "Belum ngabarin juga ya wi?"
Aku : "Belum bu.."

Ibu : "Lanjut nggak sih ya?"


Dalam hati, etdah ibu gimana sih, kemarin suruh sabar, sekarang taunya ikut khawatir juga, haha
Dan alhamdulillah hari Sabtu pagi tanggal 20 Februari 2016 Ranti ngabarin kalau keluarga Banjarnegara hari Minggu 28 Februari 2016 mau main kerumah.
MasyaAllah, senengnyaaaaa, hihi
Terus sabtu sore, Inah (adik perempuan mas calon) sms, ngabarin kalau keluarga mau main kerumah besok pagi, Minggu 21 Februari 2016.
Karna tanggal 28 Februari 2016 mau ada pengajian, jadi main kerumahnya dimajuin.
Ya salam, akhirnya keluarga dirumah ribut kesana kemari, belum nyiapin apa-apa, belum ngomong sama keluarga yang lain.
Ya Allah, antara bahagia, sedih, lucu, pokoknya campur jadi satu.
Dari kemaren ditunggu-tunggu, giliran mau dateng malah mendadak, haha
Minggu, 21 Februari 2016 aku resmi dikhitbah, alhamdulillah.


6. Tanggal 24 April 2016

Setelah melewati proses yang lumayan menyita pikiran, tenaga dan uang, akhirnya minggu, 24 April 2016 kami melangsungkan akad nikah.
Ini adalah ke-4 kalinya aku ketemu dengan suami, hehe
Ketemu pertama di rumahku.
Ketemu kedua di masjid
Ketemu ketiga di rumah waktu nganter surat andon nikah
Ketemu keempat waktu akad nikah.
MasyaAllah, perjalanan bertemu jodoh yang cukup singkat.
Memang nggak ada yang nggak mungkin jika Allah berkendak. hehe


7. Tanggal 25 April 2016

Alhamdulillah akad nikah berjalan dengan lancar, aku udah sah berstatus menjadi seorang istri, masyaAllah.
Hari Senin, 25 April 2016 tinggal acara syukuran atas pernikahan kami.
Keluarga, saudara, teman semua datang memberikan doa yang baik-baik, masyaAllah.
Bahagia, terharu, jadi satu rasanya.
Makasih untuk semuanya, doa-doa baik kalian semoga dikabulkan olehNya, aamiin


Alhamdulillah, sampai detik ini aku semakin bersyukur atas nikmat yang Allah berikan.
DIA memberikan aku seorang suami yang sangat luar biasa.
Suami yang shalih, suami yang baik, suami yang begitu sabar, suami yang begitu mencintai istrinya.

Kami tidak saling mengenal sebelumnya. Merasa sangat asing satu sama lain.
Bahkan cinta tak kami kenal diawal proses perkenalan kami.
Cinta itu baru berani kami tumbuhkan setelah akad nikah diucapkan, setelah kami dinyatakan halal untuk saling mengenal dan saling mencintai satu sama lain.

RidhoMu ya Rabb yang menjadikan rumah tangga kami ini bahagia.
Rasa syukur yang teramat sangat, yang membuat aku semakin hari semakin mencintai sosok suami luar biasa, lelaki terindah hadiah dariMu ya Rabb.
Entah kebaikan apa yang udah aku perbuat, hingga KAU memberikan aku seorang suami yang luar biasa.
Makasih ya Rabb, berkahilah rumah tangga kami, ridhoi kami agar kami selalu ada dijalanMu, menjadi umat Nabi Muhammad dan menjadi hambaMu yang selalu taat.
Bersamanya aku merasa surga semakin dekat ya Rabb.
Semoga kami berjodoh dunia akhirat, aamiin ya Rabb.









@wiw_khaylila




Read More

Rabu, 20 April 2016

Kenangan Kita

Rabu, 20 April 2016
Ini adalah hari ketiga aku nggak kerja.
Lah kenapa nggak kerja?
Iya, aku resign, hihi
Hari sabtu, 16 April 2016 adalah hari terakhir aku kerja di biMBA AIUEO.
Sedih ~
Ninggalin kerjaan, ninggali temen-temen, ninggalin anak-anak.
Rutinitas yang dilewati selama 13 bulan, 16 hari akhirnya berakhir.









Yaa, ini lah hidup, ada hal-hal yang harus dikorbankan untuk lebih memprioritaskan hal lain.
Nggak apa, bismillah, semua akan baik-baik aja.
Kehilangan pasti, manusiawi lah, tapi next time semua akan baik-baik aja.
InsyaAllah masih tetep komunikasi, masih bisa saling berkunjung, saling mendoakan yang terbaik satu sama lain.

Eeeemm, kemarin hari kamis dan hari sabtu, aku sama temen-temen ceritanya habis perpisahan, makan bareng gitu.
Mencoba membuat kenangan yang indah untuk terakhir kalinya dalam suasana kerja, hihi

Asyik sih, seruuu..
Hari kamis makan sama temen Unit Sidakaya, ada aku, Bu Anjani, Bu Tisi dan Bu Ratna.
Ceritanya Bu Jani pengen makan sushi, karna selama ini belum pernah nyoba.
Oke deh, kita nyushi bareng.
Cusss ke Sushi Donbouri, disebelah Rita Cilacap.



Berempat sama-sama baru sekalinya ngesushi.
Kami kuper memang, haha
Rasanya? Eeeemm, jauh dari ekspektasi, hihi
Tapi pesenannya Bu Jani enak sih.
Mungkin karna lidah kami memang lidah orang ndeso.
Bu tisi aja bilang, "Lotek jauh lebih enak daripada sushi ya bu."
Etdah, bu tisiiiiii, ahahaha


Teruuuusss, hari Sabtu, 16 April 2016 giliran sama temen-temen Unit GSP.
Aku, Bu Surti, Bu Ayu, Bu Yola, Bu Nur, dan Bu Qori.
Berenam cusss ke Mayasi Pasar Gede.
Disana murah-murah makanannya, dan jauh lebih enak daripada ditempat makan sebelumnya.
Ini cuma masalah selera ya, masing-masing orang pasti punya penilaian masing-masing.
Damai ya, hihi




Di mayasi ada yang pesen bento, pesen ramen, pesen steak.
Wokeh, mari kita bikin kenangan indah dengan foto bareng dan makan bareng, hihi

Makasih teman-teman semua.
Mohon maaf atas segala salah ya, selama kerja, main bareng, mungkin ada salah yang disengaja maupun tidak disengaja.
Doakan aku ya, semoga segala rencanaku diberjalan lancar, kita semua diberi kesehatan dan panjang umur, aamiin ya Rabb.
Saling mendoakan yang terbaik ya.
Sukses, berkah buat kita semua.























@wiwi_khaylila

Read More

Kamis, 31 Maret 2016

Ketika Semua Tak Sejalan

Kamis, 31 Maret 2016
Oooh, akhir bulan ternyata yah, pantes aja akhir-akhir ini pikiran dan tangan sedang nggak sinkron, mungkin karna efek dari akhir bulan, haha

Ini ceritanya beberapa hari belakangan ini entah kenapa aku lagi sering nggak fokus.
Pikiran, mulut dan tangan lagi nggak akur sama sekali.
Mungkin saya lelah ~







Dari mulai ngomong yang belibet..
"Iya aku mau renker dulu" padahal niat hati mau ngonong "iya aku mau lapsing dulu"

Nulis sms yang kacau, aturan nulis..
"sms biasa aja bu" yang diketik malah "spp biasa aja bu"
Chat sama temen juga typo dimana-mana.

Dan yang bikin ketawa, rencana hati dan pikiran mau ngelap kacamata dan disimpen ditempatnya, yang ada malah ngambil modem dan malah modem yang dilap terus dimasukin ketempat kacamata.

Hayati lelah bang, hahaha







Ya Rabb, akhir-akhir ini jadi bahan ketawaan sama temen di tempat kerja.
Kata temen "Cieeee ~ bu wiwi udah nggak fokus, haha"
Iya yah, nampaknya aku mulai tak fokus, badan dimana, pikiran dan hati ada dimana, xixixi

Please please ~
Iya tau besok udah april, tapi kompakan dulu yuk.
Hati, pikiran, mulut dan tangan, kita selesaikan kewajiban dulu ya.
Kita sepaham dan sejalan ya.
Jadi, marilah kita fokus untuk beberapa hari lagi.
Dia dan semua akan baik-baik saja, insyaAllah.







Besok bulan April dimulai ya.
Bismillah, beri kesehatan, panjang umur, kelancaran dan ridhoMu ya Rabb.
Semoga niat baik dan ikhtiar kami diridhoi olehMu, aamiin ya Rabb.

Wiwi sehat, keluarga disini sehat.
Dia sehat, keluarga yang disana juga sehat.















@wiwi_khaylila



Read More


Diberdayakan oleh Blogger.

© wiwi's blog, AllRightsReserved.

Designed by ScreenWritersArena | Modify by Wiwi Khaylila